Isu TerkiniPolitik

Surya Paloh Bakal Bertemu Dengan Megawati Dalam Waktu Dekat

Yopi Makdori — Asumsi.co

featured image
Surya Paloh/IG @ suryapaloh.id

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengungkapkan rencana untuk menemui Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Megawati Soekarnoputri dalam waktu dekat. Pertemuan tersebut guna membahas perkembangan Pemilihan Umum Presiden-Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Menurut Paloh, komunikasi dan silaturahmi tetap dijalankan dengan ketua umum partai politik lain, termasuk dengan Megawati Soekarnoputri.

“Komunikasi dan silaturahmi, ya mungkin dalam waktu dekat ini,” kata Surya Paloh usai menyalurkan hak suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 008 Jalan Limo Komplek Aneka Tambang (Antam) IV, RT8/RW2, Kelurahan Grogol Utara, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu, (14/2/2024), dikutip Antara.

Paloh menjelaskan sesama partai yang mengusung calon presiden dan wakil presiden masing-masing, sangat penting untuk menjaga komunikasi guna membahas situasi terkini mengenai dinamika politik yang terjadi.

Ia menegaskan bahwa apa pun hasil Pilpres 2024, peran untuk saling menjaga persatuan dari semua peserta yang berkompetisi sangat penting agar bisa mendorong terwujudnya pemilu yang berintegritas.

“Tentu banyak pembicaraan yang akan dilakukan nanti soal pemilu ini,” katanya.

Terpisah, Megawati Soekarnoputri mengaku menyambut baik rencana pertemuan dengan Surya Paloh. Ketua DPP PDIP Said Abdullah menjelaskan bahwa PDIP dan Nasdem memiliki watak nasionalis, sehingga genealogi keduanya bila menjalin kerja sama dapat terajut dengan mudah.

“Apalagi antara Ibu Mega dengan Pak Surya adalah kawan lama, beliau berdua sama-sama mengawal pemerintahan Presiden Jokowi selama ini, termasuk tidak segan menyampaikan nasihat atas jalannya pemerintah jika dijumpai penyimpangan,” kata Said.

Ia meyakini PDIP dan NasDem memiliki niat baik untuk menjaga demokrasi Indonesia. Oleh karena itu, Said tak mungkiri bila PDIP dan NasDem nantinya ditakdirkan berjalan beriringan di dalam ataupun luar pemerintahan.

“Demokrasi harus kita jaga, harganya sangat mahal. Kita tidak ingin cita-cita reformasi tenggelam setelah berjalan 25 tahun ini,” ujarnya.

Menurut dia, PDIP memiliki semangat untuk menjaga demokrasi ini tegak, bukan hanya sekadar kata tanpa makna. Namun, praktik demokrasi substantif berjalan seyatanya.

“Peran partai seperti PDI Perjuangan, NasDem, dan semua partai punya tanggung jawab menjaga demokrasi,” ujar Said.

Said menilai salah satu kerangka yang pas untuk meletakkan dasar kerja sama PDIP dan NasDem adalah menjawab kegusaran publik atas persoalan akhir-akhir ini. PDIP pun mengajak segenap elemen demokrasi lainnya bergabung.

Share: Surya Paloh Bakal Bertemu Dengan Megawati Dalam Waktu Dekat