Simone Julia, Dari Artis Blasteran Jadi Atlet Jiu Jitsu Andalan Indonesia

Guys, ada yang kenal dengan Simone Julia? Hampir dipastikan kalian, yang terbiasa mengikuti perkembangan olahraga seperti sepakbola, bulutangkis, sampai basket, mungkin sama sekali enggak pernah mendengar nama Simone Julia, apalagi mengetahui lebih jauh soal sosoknya, yang ternyata adalah seorang atlet.

Yap, Simone Julia adalah seorang atlet Jiu Jitsu yang akan menjadi andalan Indonesia di ajang Asian Games 2018 nanti. Simi, sapaan akrabnya, sudah tak sabar tampil membawa nama Indonesia di perhelatan empat tahunan tersebut.

Siapa yang menyangka juga, sebelum berkecimpung di dunia olahraga, terutama Jiu Jitsu, Simi ternyata merupakan seorang model dan artis. Simi adalah artis yang berperan sebagai Nicole di Sitkom Kelas Internasional di Net TV.

Artis Blasteran Kanada dan Indonesia

Wanita blasteran Kanada-Indonesia ini memilih untuk meninggalkan dunia keartisan demi membawa nama baik Indonesia ke kancah dunia lewat olahraga Jiu Jitsu. Sekadar informasi, Simi memiliki ayah asli Kanada dan ibu asal Palembang, Sumatera Selatan.

Kecintaan Simi dengan dunia olahraga sudah dimulai sejak ia masih kecil. Simi pun punya alasan sendiri mengapa akhirnya ia meninggalkan dunia seni peran dan memilih untuk menjadi seorang atlet.

“Karena pas saya denger saya dapet kesempatan untuk ikut Asian Games itu impian saya. Apalagi dari kecil saya sering olahraga dan kesempatan untuk ikut kompetisi sebesar ini mungkin hanya sekali dalam kehidupan, kalau dunia artis kan bisa kembali kapan aja,” kata Simi, Senin, 9 Juli lalu.

Awal Mula Cinta Jiu Jitsu

Rasa cinta Simi terhadap Indonesia begitu besar dan lewat olahraga Jiu Jitsu inilah, kecintaan Simi semakin besar. Lalu seperti apa awalnya Simi bisa berkenalan dengan Jiu Jitsu? Ia mengatakan semua itu berawal dari ajakan temannya.

“Sebenarnya saya ikut Jiu Jitsu itu kebetulan karena teman saya sempat latihan dan dia nyamperin aku dan bilang “Kamu harus ikut Jiu Jitsu, ini seru banget, kamu pasti jago deh, kamu kan kuat agak suka berantem gitu”,” ujar Simi.

“Oke, ya udah terus aku ikut latihan sekali dan akhirnya jatuh cinta,” ucapnya.

Simi pun menyadari bahwa olahraga Jiu Jitsu sama sekali belum populer di Indonesia. Namun, justru karena alasan itulah Simi justru semakin tertantang dan berhasrat untuk terus menekuni olahraga Jiu Jitsu.

“Justru karena itu, karena pas awal aku masuk, Jiu Jitsu kan masih misterius gitu, belum banyak yang tau dan saya mulai nonton UFC terutama ada Ronda Rousey,” kata Simi.

“Dari situlah saya tertarik, bahwa Jiu Jitsu bukan olahraga yang gampang, sangat technical, harus banyak berpikir, dan itu yang bikin saya tertarik untuk terus berlatih Jiu Jitsu,” ungkapnya.

Prestasi Terbaik Simi

Simi sendiri diketahui baru aktif melakoni olahraga Jiu Jitsu selama dua tahun terakhir. Tantangan yang dihadapi Simi di dunia Jiu Jitsu memang sangat besar, salah satunya sulit mencari lawan tanding karena olahraga ini masih sepi peminat.

Hal itu tentu kareana memang Indonesia sendiri baru pertama kali ikut mengambil bagian dalam cabang olah raga Jiu Jitsu di Asian Games. Cabang olahraga Jiu Jitsu sendiri belum populer di Indonesia.

“Hmm kesulitannya karena olahraga ini masih lumayan kecil ya di Indonesia. Jadi cari lawan perempuan itu susah, belum terlalu banyak, apalagi perempuan seukuran saya, jadi susah cari lawan seimbang,” katanya.

“Saya terpaksa mencari sparing partner ke luar negeri untuk meningkatkan kualitas pertandingan saya. Karena di Indonesia sendiri kita kekurangan atlet yang memadai untuk kelas ini,” ujarnya.

Meski olahraga Jiu Jitsu masih belum terlalu populer di Indonesia, Simi tetap memiliki prestasi yang bisa dibanggakan. Beberapa kali Simi pernah meraih gelar juara selama dua tahun terakhir.

Prestasi Simi di antaranya adalah memperoleh dua emas di ajang Kejurnas dan satu emas di Indonesian Submission Championship serta dua emas di Malaysia, dua medali perunggu di IBJJF Ju-Jitsu Championship Manila Open, dan medali perak Ju-Jitsu Thailand Open World Ranking.

Terakhir di ajang Asian Indoor Martial Art Games (AIMAG) di Venue MAA Asghabat, Turkmenistan, Senin, 18 September 2017 lalu, Simi hampir saja menyumbangkan perunggu, namun sayang di pertandingan perebutan tempat ketiga itu ia harus terkena diskualifikasi.

Target Simi di Asian Games 2018

Bagi Simi, Asian Games adalah kesempatan sekali seumur hidup, sehingga ia benar-benar akan berjuang maksimal di cabang olahraga Jiu Jitsu demi mengharumkan nama Indonesia.

Maka dari itu, Simi tak akan menyia-nyiakan kesempatan untuk terus berlatih dan berusaha keras agar bisa memberikan medali emas untuk Indonesia. Saat ini, Simi memang sedang terus melakukan persiapan akhir untuk menghadapi ajang Asian Games yang tinggal hitungan hari.

Selain berlatih teknik dan strategi, Simi juga tengah fokus untuk menurunkan berat badannya agar bisa turun di kelas 62 kg di Asian Games nanti. “Kelas saya yang 70 kilogram dan tidak dipertandingkan, adanya yang 62 kilogram. Jadi mau enggak mau saya harus turunkan berat 8 kilogram lagi,” kata Simi.

Simi menambahkan demi tampil maksimal dan bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia di Asian Games, dirinya benar-benar latihan lebih ekstra dan menjaga pola makan. Hal itu jadi tantangan tersendiri bagi Simi.

“Latihan terus, lari yang banyak, enggak boleh makan sembarangan. Itu berat sekali apalagi di Jakarta di mana-mana banyak makanan. Saat ini saya sedang menjalani program tersebut, dan saya merasa optimistis bisa turunkan berat badan,” ujarnya.

Semangat Simi, semoga bisa mengharumkan Indonesia di Asian Games dengan medali emas!