Selain Pesantren, Ini Sederet Tempat yang Harusnya Jokowi Kunjungi

Joko Widodo identik dengan blusukan. Saat masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta dan kini sebagai Presiden RI, Jokowi tetap menjalankan kebiasaannya itu agar bisa mengetahui secara langsung keluh kesah apa yang dialami rakyatnya. Apalagi di saat ia menjadi calon presiden di Pemilu 2019 saat ini, blusukan jadi agenda utama.

Sejauh ini, tempat yang paling sering dikunjungi Jokowi adalah pesantren. Bukan tanpa alasan hal itu dilakukan mantan Wali Kota Surakarta tersebut, apalagi pasangannya di Pemilu 2019 adalah seorang Kiai, yakni Ma’ruf Amin, yang kental memiliki basis massa kuat dari pesantren.

Jokowi memang harus bisa mengambil simpati anak-anak pesantren yang jadi basis suara besar di kontestasi Pemilu nanti. Selama ini Jokowi memang kerap berkunjung ke pesantren, baik itu agenda kenegaraan maupun saat blusukan.

Namun, tampaknya Jokowi harus sedikit mengubah haluannya agar bisa membagi waktunya untuk berkunjung ke tempat-tempat lain selain pesantren. Apalagi, banyak tempat-tempat strategis lainnya yang bisa didatangi Jokowi, baik itu sekedar sharing dengan masyarakat, mendengar keluh kesah, bahkan menyelesaikan masalah-masalah yang ada.

Warung Kopi

Jokowi harus sering-sering berkunjung ke warung kopi, entah itu warkop jadul tempat nongkrongnya mahasiswa maupun warung kopi modern ala coffee shop. Yang jelas, jargon ngopi tengah gandrung di kalangan anak muda, jadi kalau Jokowi mengaku dekat dengan generasi milenial maka seharusnya harus lebih sering ke warkop.

Di sana, Jokowi tentu bisa ngopi-ngopi santai. Siapa tau dari ngopi-ngopi santai itu Jokowi jadi bisa mendapatkan lebih banyak inspirasi dalam menjalankan tugas beratnya mengurus negara. Tak hanya itu saja, yang lebih penting, kalau Jokowi datang ke warkop, maka beliau bisa bertemu dengan anak-anak muda dan bisa berbagi banyak hal.

Ya kali aja kan orang-orang yang datang ke warung kopi itu bisa menuangkan keluh kesahnya ke Jokowi, entah itu bisa berbagi soal tengkulak yang menghambat petani kopi, atau usul untuk meningkatkan kualitas kopi dan barista di Indonesia. Dengan begitu, Jokowi bisa tau lebih jauh masalah-masalah yang berbeda dari kunjungannya ke warung kopi.

Daerah Perbatasan dan Pesisir

Indonesia ini negara kepulauan terbesar di dunia. Jadi enggak ada alasan bagi seorang kepala negara untuk tidak memantau atau bahkan memakmurkan daerah perbatasannya. Tentu sudah jadi tugas Jokowi untuk berkunjung ke daerah-daerah perbatasan dan sejauh ini tampaknya agenda itu sudah berjalan dengan baik.

Tapi mungkin, Jokowi harus lebih meningkatkan intensitasnya untuk sering-sering berkunjung ke daerah perbatasan. Apalagi tentu banyak masalah yang dihadapi masyarakat Indonesia yang tinggal di daerah perbatasan, terutama di Kalimantan yang berbatasan dengan Malaysia.

Tentu daerah-daerah perbatasan lain seperti Papua dengan Papua Nugini dan Timor Leste, harus sering masuk dalam agenda kunjungan Jokowi. Hal itu dilakukan agar Jokowi bisa mengetahui lebih jauh masalah-masalah yang dihadapi, terutama soal infrastruktur, lapangan pekerjaan, dan kesejahteraan masyarakat di sana.

Selain itu, Jokowi juga harus sering-sering berkunjung ke daerah-daerah pesisir yang jadi wilayah strategis Indonesia. Daerah-daerah pesisir di Indonesia sendiri tak sedikit, karena banyaknya pulau yang dimiliki Indonesia, jadi Jokowi harus benar-benar mendata wilayah-wilayah pesisir mana saja yang akan dikunjunginya.

Bengkel Peracikan Motor dan Toko Sepatu Lokal

Sebagai sosok yang mengaku pecinta dan mencintai produk-produk motor dan sepatu, maka Jokowi rasanya harus sering-sering berkunjung ke sentra-sentra peracikan motor dengan produk lokal. Seperti yang beberapa waktu lalu dilakukan Jokowi ketika membeli motor jenis Royal Enfield Bullet 350 cc bergaya Chopperland pada April 2018 lalu.

Kenapa Jokowi perlu berkunjung ke tempat ini? Rasanya Jokowi harus tau lebih jauh sudah sejauh apa kreasi anak muda Indonesia dalam merancang motor-motor dengan produk lokal. Dengan begitu, setidaknya Jokowi kembali mempertegas komitmennya untuk memajukan industri motor lokal.

Selain motor, tempat lain yang harus sering dikunjungi Jokowi adalah toko sepatu lokal. Seperti kita tau bahwa Jokowi kerap membeli produk-produk sepatu lokal setiap kali datang ke sebuah pameran di Indonesia atau ke sebuah daerah. Tujuannya sama, perlu bagi Jokowi untuk terus mengenalkan produk lokal, bahkan ke pentas internasional.

Ke Kantor PSSI

Yang terakhir, Jokowi harus sering-sering deh berkunjung ke kantor Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Kenapa Jokowi penting untuk blusukan ke kantor PSSI? Biar bisa menjawab kegelisahan masyarakat Indonesia yang hampir setiap hari menahan rasa kesal dengan berbagai carut marut di sepakbola Indonesia.

“Ya kan ada Ketua PSSI, si Pak Edy Rahmayadi yang bisa nyelesaikan masalah-masalah yang ada.”

Nah, justru itu malih, Pak Jokowi harus tau dan kudu ngedatengin kantor PSSI, biar tau apa aja sih yang udah dikerjakan dan dicapai PSSI selama ini. Kok Luis Milla sampai enggak diperpanjang gitu lho kontraknya sebagai pelatih Timnas Indonesia?

Mungkin dengan kehadiran Pak Jokowi di PSSI, nantinya bisa ngopi-ngopi dan ngobrol-ngobrol dengan Pak Edy. Selebihnya, biar jadi urusan Pak Jokowi dan Tuhan.