General

Selain 12 Cawapres Jokowi, PSI Juga Usulkan Perubahan Nomenklatur 7 Kementerian

Ramadhan — Asumsi.co

featured image

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ternyata tak hanya mengusulkan 12 nama calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) saja. Partai anak muda itu juga mengusulkan perubahan nomenklatur dari 7 kementerian yang sudah ada saat ini.

Menurut PSI, perubahan itu perlu dilakukan terkait perluasan fungsi dan tanggung jawab yang lebih spesifik dari masing-masing kementerian.

Menurut Ketua Umum PSI Grace Natalie, sebenarnya ada sejumlah kementerian yang nomenklaturnya tak hanya bisa diubah, tapi juga bisa memberikan efektivitas dalam bekerja. Selain itu, perubahan nomenklatur sejumlah kementerian bisa memudahkan koordinasi.

“Karena ada nomenklatur yang jika diubah, bisa lebih efektif bekerja dan koordinasi akan lebih baik,” kata Grace dalam jumpa pers di Kantor DPP PSI di Jalan KH Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Minggu, 25 Maret.

Seperti apa sih usulan perubahan nomenklatur kementerian versi PSI tersebut?

1. PSI mengusulkan agar Kementerian Komunikasi dan Informatika diubah menjadi Kementerian Komunikasi, Informatika, dan Big Data. PSI berpendapat bahwa negara yang kuat adalah negara yang mampu mengelola data dengan baik.

2. PSI mengusulkan agar Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah diubah menjadi Kementerian Usaha Kecil Menengah, Ekonomi Kreatif, Start Up dan Pemuda.

Sekretaris Jenderal PSI, Raja Juli Antoni, menjelaskan bahwa kegiatan ekonomi harus dipadukan dengan kepemudaan. Hal itu untuk mendorong industri kreatif yang banyak dimulai para pemuda.

3.PSI menyarankan agar Kementerian Agraria dan Tata Ruang atau Badan Pertanahan Nasional diubah menjadi Kementerian Infrastruktur, Agraria, Tata Ruang dan BPN.

Antoni mengatakan bahwa di luar negeri, menteri pekerjaan umum terintegrasi dengan tata ruang dan agraria. Jadi pembangunan infrastruktur jadi lebih cepat.

4. PSI mengusulkan agar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan diusulkan menjadi Kementerian Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Perubahan Iklim.

5. PSI mengusulkan agar Kementerian Sosial diubah menjadi Kementerian Sosial dan Mitigasi Bencana.

6. PSI mengusulkan agar Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak diubah menjadi Kementerian Kesetaraan Gender, Keluarga Berencana dan Perlindungan Anak.

7. PSI mengusulkan agar Kementerian Pemuda dan Olahraga diubah hanya menjadi Kementerian Olahraga.

“Biar olahraga disendirikan saja, karena olahraga punya dimensi sendiri, prestasi, dan sebagainya. Jadi kesinambungan kerja antar kementerian lebih baik,” kata Grace.

Sebelumnya, PSI mengusulkan 12 nama cawapres yang layak mendampingi Jokowi di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang. Nama-nama yang diajukan PSI itu memiliki berbagai latar belakang dan keahlian, dimulai dari politisi, pakar hukum, pengusaha, sampai pejabat pemerintahan.

Mereka yang termasuk ke dalam 12 nama itu adalah:

1. Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto
2. Pendiri CT Corp Chairul Tanjung
3. Mantan Ketum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin
4. Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan
5. Kepala Staf Presiden Moeldoko
6. Mantan Ketua MK Mahfud MD
7. Pengusaha, pendiri Lion Air Rusdi Kirana
8. Ketua Umum PBNU Said Agil Siradj
9. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati
10. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti
11. Ketua Umum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas
12. CEO Gojek Indonesia Nadiem Makariem

Share: Selain 12 Cawapres Jokowi, PSI Juga Usulkan Perubahan Nomenklatur 7 Kementerian