Cerita Heboh di Sosmed, Dari Bendera Polandia Saat Zohri Juara Sampai Foto Luna Maya Mirip Suzanna

Jagat sosial media di Indonesia pekan ini masih diwarnai dengan cerita-cerita berlatar seru, membanggakan, miris, seram, sampai yang lucu-lucu. Masih terselip cerita soal euforia Zohri yang baru saja meraih gelar juara dunia lari 100 meter U-20.

Namun, bukan soal gelar juara atau renovasi rumah Zohri yang jadi rebutan berbagai pihak, tapi soal bendera Polandia saat selebrasi Zohri. Ya, warganet masih memperdebatkan soal bendera tersebut yang diakui pemerintah sebagai bendera Indonesia.

Lalu, ada cerita seru apa lagi di sosial media pada rentang 16-22 Juli 2018 ini? Yuk simak ceritanya di bawah ini!

Bendera Polandia di Selebrasi Juara Dunia Zohri

Cerita Lalu Muhammad Zohri, sprinter muda Indonesia yang beberapa waktu lalu tampil sebagai juara dunia di IAAF World U20 Championship, di Tampere, Finlandia, ternyata belum habis. Warganet masih memperbincangkan bendera yang dipakai Zohri saat selebrasi.

Seperti kita tau bahwa beberapa saat setelah memastikan diri sebagai juara dunia, Zohri memang tampak kebingungan mencari bendera Indonesia. Nah, singkat cerita, Zohri akhirnya menerima bendera merah putih untuk merayakan kemenangannya.

Nah, belakangan bendera yang dibawa Zohri itu disebut-sebut merupakan bendera Polandia yang kemudian di balik. Pihak pemerintah sendiri sempat membantah dan menyebut bahwa bendera itu adalah bendera Indonesia.

Namun, bukti video yang diduga tim official Indonesia saat menyerahkan bendera Polandia di tribun penonton pun sudah tersebar. Dari video itu memang terlihat seseorang mengembalikan bendera merah putih usai selebrasi Zohri.

Momen ketika:
Tim official Indonesia mengembalikan bendera milik bule Polandia (?),

Antara bangga,haru,dan sedih melihatnya ???????? pic.twitter.com/QiNjy8BDYi— Мister .X. (@AnonArmy777) July 15, 2018

????Złoty medal w biegu na 100 metrów zdobył w #Tampere2018 Indonezyjczyk ????????.

Tak – ta flaga, z którą widać go na zdjęciu to polska biało-czerwona ????????Nasza ekipa pożyczyła flagę, ale dziennikarzom odmówiła tłumaczenia z indonezyjskiego ☀️#IAAFWorlds @chmiielewski @iaaforg pic.twitter.com/9Uj7zTlndC— PZLA (@PZLANews) July 11, 2018

Cerita Griezmann Sebelum Juara Dunia di Tahun 1998

Bintang Timnas Perancis, Antoine Griezmann berhasil membawa timnya meraih gelar juara dunia setelah mengalahkan Kroasia 4-2 di laga final Piala Dunia 2018. Tapi taukah kalian bahwa Griezmann pernah punya cerita menarik saat ia masih bocah.

Ya, pada tahun 1998 silam, Griezmann yang saat itu masih mungil, terlihat mengenakan jersey Perancis bernomor punggung 7. Sambil membawa bola, pemain Atletico Madrid itu tampak meminta tanda tangan sejumlah pemain Timnas Perancis yang juara dunia di tahun itu.

Tahun 1998 bocah ini, sama temennya, berburu tanda tangan timnas Perancis Juara Dunia. 20 tahun kemudian, dia sendiri yg mengantar timnas Perancis jadi juara dunia.

Ada yg tau bocah ini siapa? ???? pic.twitter.com/yZqU7pcvPa— Seseq (@sheque) July 16, 2018

Tiang Bambu di Bendera Asian Games 2018

Bendera negara-negara peserta Asian Games 2018 yang terpasang dengan tiang bambu di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, mendadak viral, setelah pemilik akun Facebook bernama Thomy Setiawan mengunggah foto-foto bendera tersebut.

Dalam postingannya, Thomy mengatakan kalau Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melakukan hal yang memalukan, dengan memasang bendera negara peserta Asian Games 2018 hanya menggunakan batang bambu yang dibelah dua.

Sontak, peristiwa tiang bendera negara Asian Games 2018 menggunakan bambu itu pun menuai beragam reaksi dari warganet.

Ternyata ini bukan kerjaan warga DKI, krn pemasangan bendera2 ini jelek, pake bambu2 bekas, dicampur pipa2 plastik, kalau warga DKI yg pasang pasti bagus & dihias dgn kertas2 atau pita kyak 17an, @aniesbaswedan jgn meremehkan warga DKI, liat dulu ke lapangan pic.twitter.com/PG6G0oV89j— Mohamad Guntur Romli (@GunRomli) July 18, 2018

malam pak @aniesbaswedan maaf ganggu istirahatnya, cuma mau nanya, bapak pasang bendera negara2 Asian Games pakai bambu sampai miring2 gitu apa gak kasian sama atlit2 tamu dari negeri jiran nanti hormat benderanya harus miring2 pak? ???? pic.twitter.com/KFxfJvlRZD— Permadi Arya (@permadiaktivis) July 17, 2018

Masang bendera Asian Games pake tiang bambu, ngelesnya bilang itu inisiatif warga. Tapi itu belum seberapa. Yg lebih gila, banyak warganya yg percaya. ????— Ernest Prakasa (@ernestprakasa) July 21, 2018

Kontroversi Iis Dahlia

Pedangdut Iis Dahlia jadi sasaran bully warganet setelah diduga mengusir salah seorang peserta ajang pencarian bakat musik dangdut beberapa waktu lalu. Dalam sebuah video, Iis terlihat melayangkan komentar lantaran sang kontestan tak ber-make up dan berpenampilan seadanya.

Tak ayal, video yang sudah tersebar di sosial media pun langsung memicu respons warganet, baik yang marah dan ada pula yang membela. Bahkan, aksi Iis juga membuat penyanyi muda Fatin Shidqia ikut berkomentar dan merasa miris atas perlakuan Iis Dahlia Cs yang menjadi juri ajang itu.

Mbak Iis Dahlia baiknya ngaca dulu sebelum ngebully penampilan org lain, alih2 anak usia 16 th yg ikut AUDISI NYANYI, bukan Ratu Kecantikan.

Tri Utami jg sama busuknya, sama pria yg entah siapa namanya itu.

KALIAN BERTIGA BUSUK SMUA..!!

Mbak Iis sini saya cabutin kumisnya… pic.twitter.com/83LnAeoZgr— Rexy Ambarwati (@AmbarwatiRexy) July 18, 2018

Ada yang bilang settingan. OK, settingan, tapi mbak Iis Dahlia setuju dengan settingan yang melecehkan gini? Pesan apa yang ingin disampaikan kepada anak2 gadis remaja diluar sana? Bahwa kalau kamu bajunya jelek gak pake bedak dan lipstick, kamu tidak ada artinya..??— Rexy Ambarwati (@AmbarwatiRexy) July 19, 2018

Apa yang dilakukan @iis_dahlia dkk itu bs dikategorikan child abuse. Risiko thd anak tsb adalah kehilangan kepercayaan diri.

Tragisnya lagi, krn itu dilakukan di depan publik.

Semoga @KPI_Pusat dan @komnas_anak bisa mengambil tindakan serius utk kasus ini agar tdk terulang.— Zulfikar Akbar (@zoelfick) July 19, 2018

Foto Luna Maya Mirip Suzanna

Beberapa hari ini, Twitter dipenuhi dengan foto-foto aktris horor legendaris Indonesia, Suzanna. Ya, foto-foto Suzanna dengan gaya khas yang menyeramkan itu membuat warganet kembali bernostalgia.

Tunggu dulu guys, ternyata foto tersebut katanya bukan foto asli Suzanna, melainkan foto Luna Maya yang sudah dimake-up sedemikian rupa sehingga mirip Suzanna.

Soraya Film sendiri yang merilis gambar perdana Luna Maya tersebut yang akan memerankan sosok legendaris Suzanna dalam film berjudul “Bernafas dalam Kubur”. Film tersebut kabarnya akan rilis tahun ini juga.

Menariknya nih guys, warganet Indonesia selalu punya cara agar foto-foto menyeramkan itu berubah jadi lucu. Ya, apa lagi kalau bukan dijadikan meme.

Suzzanna telah kembali lagi dengan film terbarunya Bernafas dalam kubur. Hanya di bioskop! 2018! Ini dia exclusive first look dari filmnya. #suzzanna #bernafasdalamkubur #hanyadibioskop pic.twitter.com/kZOtGibna0— Soraya Films (@sorayafilms) July 18, 2018

.@sorayafilms rilis gambar perdana @LunaMaya26 sebagai aktris legendaris Suzanna dalam film arahan @anggy_umbara, #BernafasdalamKubur, yang dijadwalkan rilis pada tahun ini. pic.twitter.com/XzZeEbgoX5— Flick Magazine (@flickmagazine) July 18, 2018

Pertanyaan tidak terduga. pic.twitter.com/kw9W9NnOqr— Zarry Hendrik (@zarryhendrik) July 20, 2018

Sekadar intermezzo. pic.twitter.com/u5INupeo5H— Zarry Hendrik (@zarryhendrik) July 20, 2018

Anies Baswedan Tutup Kali Item dengan Waring

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk memasang waring (jaring) di Kali Item di sekitar Wisma Atlet, Kemayoran, jelang Asian Games 2018. Anies mengatakan waring dipasang di Kali Item untuk mengurangi bau tak sedap di sekitar Wisma Atlet.

Menurut Anies, Kali Item di depan Wisma Atlet kondisinya sudah sangat parah sehingga harus ditutupi kain hitam. Ia menyebut Kali Item sudah bertahun-tahun warnanya hitam, selain itu, baunya yang tak sedap yang kerap menguap juga jadi polusi bau bagi lingkungan sekitarnya.

Sayangnya, aksi penutupan Kali Item menggunakan waring itu justru memicu kritik dari warganet.

Kali ditutup jaring agar tidak bau dan warna hitam airnya tak terlihat. Solusi praktis yg sangat jenius.

Terimakasih pak @aniesbaswedan, terimakasih pak @sandiuno ???? https://t.co/bB3n1Xrcg4— PS (@PartaiSocmed) July 21, 2018

kali item bukannya dibersihin malah ditutup jaring item

semacam disuruh nyapu sama emak, kotorannya bukan dibuang tapi diumpetin di bawah karpet— oka ???? dara prayoga (@daraprayoga_) July 20, 2018

Hallo pak @aniesbaswedan dan @sandiuno, kalau ada kali kotor dan bau busuk itu dibersihkan, bukan malah disembunyikan ditutupi jaring hitam. Demen banget sih kalian menyembunyikan yang busuk2.

Kalian bukan kolektor sampah, kan? ????https://t.co/zQpm7ppxcJ— Yusuf Muhammad (@yusuf_dumdum) July 19, 2018