Seorang Pemuda Dipolisikan Usai Kritik Lampung Tidak Maju-maju Lewat Video di TikTok

Pengguna TikTok dengan nama akun @awbimaxreborn dilaporkan ke polisi, usai membuat video yang mengulas “Alasan Lampung Enggak Maju-Maju” melalui platform media sosial tersebut, dengan tuduhan pencemaran nama baik.

Pemilik Akun TikTok: Kreator konten asal Lampung yang diketahui memiliki nama Bima Yudho Saputro ini, diketahui seorang pelajar yang saat ini tengah mengenyam pendidikan di Australia. Saat ini, ia menempuh kuliah di jurusan program Diploma Pemasaran Digital, Komunikasi Digital dan Media/Multimedia di Perguruan Tinggi Intelijen Bisnis Australia.

Kritik Lampung Tak Maju: Dalam video tersebut, Bima menyampaikan kritik soal salah satu alasan Lampung tidak maju karena infrastruktur yang terbatas. Selain itu, banyak proyek di Lampung yang mangkrak dan tak diketahui lagi perkembangannya selama berpuluh-puluh tahun. Video tersebut pun viral hingga disukai 800 ribu lebih pengguna TikTok.

“Banyak proyek-proyek di Lampung yang mangkrak, contoh nya “Kota Baru” kak. Itu dari jaman gua SD sampai sekarang gua nggak pernah denger kabarnya lagi. Itu aliran dana dari pemerintah pusat ratusan miliar ya bestie , dan gua gak tau tuh sekarang udah jadi tempat jin buang anak kali,” kata Bimo lewat video unggahannya itu.

Dilaporkan Polisi: Viralnya video tersebut, membuat Bimo dilaporkan ke polisi oleh seorang Advokat dan Penasehat Hukum, Ghinda Ansori Wayka-Thamaroni Usman ke Polda Lampung atas dugaan penyebaran konten hoaks pada Senin, 10 April 2023. Menyikapi laporan polisi terhadapnya ini, Bimo mengaku bingung. Sebab, ia merasa hanya menyampaikan kritik sebagai masyarakat setempat.

“Hanya di socmed aja marah-marah karena kesel tiap pulang kok, Lampung enggak maju-maju dan ditambah kesel lagi ada SDM-nya yang nggak sadar dan malah mengkasuskan kritik gua. So, thank you yang udah ngikutin trending-nya. Jangan lupa follow, kena lo!” tandasnya.